Tuesday, December 28, 2010

BUAT TIMNAS INDONESIA BESOK

tinggal selangkah lagi
kita akan tahu
siapa yang pantas menang dan membawa piala itu

mereka yang kini sedang berjuang
mengerahkan seluruh kemampuan, memberikan waktu mereka
demi harga diri bangsa ini

kekalahan kemarin
anggaplah sebagai teguran dari TUHAN
karena kita sudah takabur
terlalu menganggap rendah orang lain
sehingga TUHAN menegur kita

namun,
hari esok masih ada
GARUDA masih membentangkan sayapnya
ayo GARUDA, semangat !
ayo GARUDA, berjuang !
tolong berjuanglah demi bangsa ini
kami hanya bisa mendoakan kalian

semoga yang terbaik terjadi besok

GOD BLESS INDONESIA

Thursday, December 23, 2010

BURIED : NO WAY OUT !

malam coy...
lama tak bersua dengan saya... pada kangen ga nih ? ( bilang iya dong ) :P

gue mau cerita nih, tentang film yang gue tonton kemaren di suatu mall di jakarta barat ( dengan bangga gue sebut MALL TAMAN ANGGREK ). Judul filmnya tuh, BURIED.. mungkin ada dari temen-temen sekalian yang udah pada nonton.. ato ada juga yang belom.

di post ini, gue ga bakal ceritain cerita filmnya ( kasian yang belum nonton ) tapi, gue cuma ngasih beberapa alasan kenapa film ini perlu di tonton..

1. Satu aktor, sisanya suara doang !
kalo nonton film dengan banyak aktor udah biasa, ini cuma ada satu aktor doang. tapi, cerita itu seakan membawa kalian kemana-mana

2. Totally acting..

akting dari pelaku utamanya bener-bener total banget. raut wajah ketakutan, keringat, nafas.. benar-benar seolah-olah kejadian itu benar-benar terjadi

kalo pada penasaran ga? kalo pada penasaran mending langsung tonton dah... dijamin bakal seru.. :D







gue kasih nilai 7,6/10 untuk BURIED

i'm sorry paul................

Saturday, December 11, 2010

[ RENUNGAN ] KISAH 4 LILIN

Ada 4 lilin yang menyala di dalam sebuah kamar,
 
1. Lilin Damai
2. Lilin Iman
3. Lilin Cinta
4. Lilin Harapan

Sedikit demi sedikit lilin tersebut habis meleleh dan suasana terasa begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.

Aku adalah “Damai“. Namun manusia tak mampu menjagaku : maka lebih baik aku mematikan diriku saja !” Demikianlah sedikit demi sedikit sang Lilin Damai padam.
 
Aku adalah “Iman“. Sayang aku tak berguna lagi. Manusia tak mau mengenalku, untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkan Lilin Iman tersebut.

Dengan sedih giliran ketiga berbicara : Aku adalah “Cinta“. Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala. Manusia tidak lagi memandang dan menganggapku berguna. Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mecintainya, membenci keluarganya. ” Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin Cinta tersebut.

Tanpa terduga…. ANAK pemilik rumah itu masuk ke dalam kamar untuk mengambil ‘benda-benda’ milik-Nya di sana, dan melihat ketiga lilin telah padam. Karena dia tidak bisa melihat jelas dalam gelap, ia berkata : ” Ekh, apa yang terjadi ? Kalian harus tetap menyala, Aku tidak mau rumah-Ku gelap !” 

Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya 

"Apa yang tidak pernah mati hanyalah HARAPAN. Harapan yang ada dalam hati kita. Dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat seperti anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan HARAPAN-Nya !"

 sumber : kaskus.us